Yukk, di ambil positifnya..
Oleh: Sherly Indriana
Bulan
ramadhan merupakan bulan yang sangat dinantikan oleh seluruh umat muslim di
dunia. Pada bulan Ramadhan, semua umat muslim diwajibkan
untuk berpuasa. Puasa sendiri secara umum berarti tidak makan dan minum. Namun,
tak hanya sekedar menahan diri untuk tidak makan dan minum, puasa juga melatih
umat muslim untuk senantiasa bersabar dalam segala hal dengan menahan hawa nafsunya.
Bagi seorang pemula, seperti anak-anak, berpuasa tentunya
sangatlah berat dirasakan. Meskipun berat, tapi
puasa harus tetap diajarkan oleh orang tua kepada buah hati mereka, seperti
yang terjadi di keluarga saya tercinta.
Sejak
saya berumur 5 tahun, orang tua saya telah mengajarkan saya dan adik-adik saya
untuk berpuasa. Saat itu, kami harus bangun pukul 04.00 dini hari dan makan sahur
bersama. Namun, ketika azan sholat luhur berkumandang, kami diperbolehkan
untuk berbuka puasa, sehingga puasa tak begitu berat kami rasakan. Kemudian, seiring
bertambahnya umur, puasa satu hari penuh tak lagi menjadi masalah bagi kami.
Selain itu, kebanyakan anak-anak semangat dalam berpuasa
dikarenakan adanya iming-iming yang memacu mereka agar berpuasa satu bulan
penuh, seperti uang THR dan baju lebaran. THR atau Tunjangan Hari Raya yang
biasanya didapatkan oleh para pegawai kantoran dan pekerja lainnya pasca lebaran, didapatkan pula oleh anak-anak sebagai
imbalan puasa mereka. Terdengar sedikit konyol sebenarnya, namun begitulah
kenyataannya. Uang dapat memacu mereka untuk berpuasa satu bulan penuh lamanya.
Selain yang telah saya sebutkan diatas, sebenarnya masih terdapat banyak sekali hal-hal positif yang dapat kita ambil dalam rangka berpuasa di
bulan Ramadhan lainnya. Yang pertama dan yang paling utama adalah untuk
meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita sebagai umat muslim kepada Allah swt.
Selain untuk mencapai dua hal tersebut, kita juga harus dapat mengumpulkan
pahala sebanyak-banyaknya, karena hanya pada bulan ramadhan inilah, pahala yang kita
dapatkan akan di lipat-gandakan oleh-Nya.
Untuk
meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita terhadap sang Khalik pun tak hanya
dapat kita lakukan dengan berpuasa saja. Khususnya di bulan Ramadhan yang penuh
berkah ini, kita juga dapat memperbanyak pahala dan meningkatkan keimanan serta
ketakwaan kita dengan sholat fardhu berjama'ah, membayar zakat fitrah, sholat tarawih, sholat witir, sholat dhuha’, membaca Al-Quran, dan masih banyak lagi.
Kemudian,
hal positif dalam berpuasa lainnya adalah menyehatkan jiwa dan raga kita. Dengan berpuasa,
tubuh kita
menjadi lebih sehat dikarenakan usus-usus di dalam tubuh kita lebih bersih dari sisa-sia endapan makanan. Berpuasa juga dapat memperbaiki sistem pencernaan kita, sehingga puasa dapat memberikan dampak yang sangat baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, khususnya bagi kaum hawa.
Kemudian
yang ketiga, datangnya bulan ramadhan juga dapat mempererat hubungan silaturahmi antar
sesama muslim. Hal tersebut dapat terlihat ketika kita melaksanakan sholat
tarawih berjama'ah di masjid. Bagi mereka yang cukup sibuk sehingga jarang
berkomunikasi dengan tetangga, dapat bertegur sapa dengan tetangga di masjid. Masjid selain sebagai sarana dalam
beribadah, ternyata dapat juga menjadi sarana
seseorang dalam bersosialisasi dan berkomunikasi.
Namun, tak hanya sholat tarawih yang menjadi media
pengerat silaturahmi. Setelah berakhirnya bulan ramadhan, idul fitri datang.
Idul fitri ini lah yang juga menjadi media kita dalam mempererat hubungan
silaturahmi antar umat muslim. Di sekitar daerah tempat tinggal saya misalnya,
idul fitri dirayakan dengan saling berkunjung ke rumah sanak saudara, tetangga,
bahkan teman sambil bermaaf-maafan satu sama lain.
Berbicara tentang bulan ramadhan dan idul fitri, tentunya
tak terlepas dari kata liburan. Ya, ini adalah yang paling ditunggu-tunggu oleh
para pelajar, termasuk saya sendiri. Biasanya, sekolah akan memberikan liburan
panjang kepada siswa-siwinya. Tentunya hal ini dimanfaatkan betul-betul oleh
banyak orang. Misalnya dengan mudik atau pulang kampung, touring keluar kota, atau bahkan hanya sekedar menghabiskan waktu
bersama keluarga di rumah.
Dan yang terakhir, bulan ramadhan juga memberikan hal-hal
positif lainnya, yaitu menambah ilmu pengetahuan kita seputar agama islam
melalui ceramah agama. Ya, ceramah-ceramah yang dibawakan oleh para alim ulama
saat jeda sholat isya dan sholat tarawih di masjid, ceramah agama yang kita
dengarkan di radio, atau bahkan ceramah yang biasa kita jumpai di stasiun
televisi.
Masih banyak hal-hal positif lainnya yang dapat kita
ambil dari berpuasa di bulan ramadhan, yang tentunya tak dapat saya utarakan
satu per satu. Namun, semoga apa yang telah saya ungkapkan di atas dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar